Memilih Motif Kubah Masjid

Memilih motif kubah masjid modern merupakan hal terpenting yang perlu diperhatikan ketika hendak membangun sebuah masjid. Seperti kita ketahui, saat bepergian ke suatu tempat tentu kita banyak menemukan aneka ragam bangunan meskipun yang mengaplikasikan model dan motif kubah masjid bervariasi. Akan tetapi, tak sedikit bangunan masjid yang kadang mengabaikan unsur estetika serta keindahan dari bangunan itu sendiri. Masjid adalah sarana untuk tempat ibadah umat muslim. Dalam hal ini, masjid merupakan tempat untuk bersujud dan mendekatkan diri kepada Allah Swt.

Masjid dengan ukuran yang lebih kecil biasanya dinamakan surau, langgar atau mushola. Di samping untuk tempat beribadah, masjid tak jarang dijadikan sebagai pusat kehidupan para kaum muslim. Misalnya saja masjid dimanfaatkan untuk kajian agama sarana untuk mempelajari kitab suci al-quran, saran diskusi serta aktivitas dalam perayaan hari raya umat muslim.

Cara Memilih Motif Kubah Masjid

Di samping kegunaannya, bangunan masjid tentu tak bisa dibangun asal-asalan tanpa memperhatikan nilai estetika ataupun keindahan dari bangunan itu sendiri. Hal yang paling mendasar yang mempercantik bangunan masjid adalah bagian kubah masjid. Maka hal pertama ketika hendak membangun masjid adalah dengan memilih motif kubah masjid itu sendiri. Ada beberapa cara dan tips penting ketika hendak memilih bentuk motif dari kubah masjid, seperti berikut ini :

  1. Sesuaikan Corak Daerah Masing-Masing

Ketika Anda merasa kebingungan untuk memilih motif dari kubah masjid, maka hal yang tak boleh Anda lupakan adalah menyesuaikan corak kubah masjid dengan daerah masing-masing. Hal ini dikarenakan tiap suku yang ada di Indonesia memiliki motif bervariasi yang berbeda-beda.

  1. Tahan Terhadap Cuaca

Tak hanya keindahan saja yang kita perhatikan ketika memilih motif kubah masjid ini, melainkan juga dari ketahanan bahan kubah itu sendiri. Seperti kita ketahui di Indonesia sendiri hanya terdapat 2 musim yakni musim kemarau dan musim penghujan. Tentunya berbeda bila dibandingkan negara lainnya yang ada di dunia, di mana rata-rata memiliki 4 musim. Di samping itu, negara Indonesia sendiri merupakan negara dengan curah hujan begitu tinggi. Maka dari itu, berdasarkan astronomi sendiri hal tersebut bisa memberikan nilaiĀ  yang lebih untuk masyarakat Indoensia. Nah, dengan tingkat curah hujan di Indonesia yang begitu tinggi, tentu kita harus mempertimbangkan bahan-bahan pembuatan kubah masjid itu sendiri. Dalam hal ini, Anda harus memilih bahan material yang tahan ketika cuaca sedang hujan.

  1. Sesuaikan Warna Motif Kubah Masjid

Maksudnya menyesuaikan warna motif kubah masjid dengan karakter lingkungan di sini adalah, misalnya jika Anda berada di lingkungan pegunungan dengan panorama alam yang begitu hijau bisa dijadikan sebagai kombinasi pemilihan dari warna motif kubah masjid yang hendak dibangun. Untuk area pegunungan ini, Anda bisa memilih paduan warna hijau sesuai dengan warna dominan di area pegunungan. Sementara di area pesisir pantai sendiri tentunya harus dibedakan dengan motif kubah yang berada di area pegunungan. Di mana area pesisir pantai cenderung memiliki paduan warna putih untuk dijadikan warna motif pada kubah masjid.

  1. Sesuaikan Dengan Budaya dan Tradisi Masyarakat

Tips memilih motif kubah masjid berikutnya adalah dengan menyesuaikan budaya dan tradisi masyarakat setempat. Hal tersebut merupakan unsur terpenting menentukan motif dan corak dari kubah masjid itu sendiri. Contohnya, jika tradisi masyarakat setempat tak begitu menyukai paduan warna merah, sebaiknya bisa dipertimbangkan untuk memilih motif dan warna dari kubah masjid yang hendak dibuat.